Kajian Pragmatik, Tindak Tutur, Lokusi, Ilokusi, Perlokusi.
Tujuan dari penelitian ini adalah meneliti bentuk-bentuk tindak tutur beserta
maksud, konteks dan fungsinya, pada pidato mufti suriah syekh ahmad badruddin
hassoun di dialog kebudayaan 2008, dengan menggunakan teori tindak tutur searle.
dialog ini diadakan oleh parlemen eropa yang merupakan salah satu topik tahunan
yang dipilih Parlemen Eropa untuk mengkampanyekan kebersamaan dalam
keanekaragaman, bagi pihak Eropa, Timur Tengah dan dunia. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data
primer penelitian ini adalah video pidatonya Syekh Hassoun di Parlemen Eropa 2008,
sedangkan sumber data sekundernya adalah buku-buku dan referensi-referensi
lainnya yang berkaitan dengan fokus penelitian. hasil dari penelitian ini yaitu
ditemukannya 56 tuturan yang terdiri dari: 3 tindak tutur lokusi, 53 tindak tutur
ilokusi yang di dalamnya terdapat 20 tuturan jenis assertif, 19 tuturan jenis direktif, 5
tuturan komisif, 4 tuturan ekspresif, dan 5 tuturan deklaratif, dan 6 tindak tutur
perlokusi yang terdiri dari 2 fungsi memahami dan 4 fungsi menyetujui.
Kata Kunci: Tindak Tutur, Searle, Syekh Ahmad Badruddin Hassoun, Dialog
Kebudayaan Parlemen Eropa 2008.

SA22005

SKR BSA 22005

Perpustakaan FAH (Skripsi BSA)

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Share :