PERPUSTAKAAN Prof. Dr. Nurcholish Madjid

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Nadzamat fi kitab dalil an-nisa' li habiballah bin rasiin (dirasah uslibiyyah)

No image available for this title
Nadzam - Nadzam Dalil an- Nisa Karya Habibullah
ibn Ahmad Rois ( Kajian Stilistika(.
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui gaya bahasa sastra Nadzaman dalam kitab Dalil An-
Nisa karya Habibullah bin Ahmad Rois, ia seorang pendiri pondok pesantren al- Is'af yang
berada di Sumenep, Madura. Habibullah bin Ahmad Rois termasuk orang asli Indonesia yang
fasih berbahasa Arab. Dan kitab ini membahas tentang darah- darah perempuan seperti haid,
nifas, dan istihadloh yang dibaluti dalam bentuk nadzaman.
Dan untuk mencapai tujuan yang diinginkan dari penelitian ini, saya menggunakan
metode pengumpulan data yang berkaitan dengan teori stilistika. Adapun dalam kitab dalil an-
nisa terdapat 3 aspek tingkatan : pertama tingkatan bunyi yang menghasilkan pengulangan,
kedua tingkatan kata yang menghasilkan pemilihan fi’il, dlorurotu as- syi’ir, al- thibaaq, al-
muqaabalah, al- qofiyah. Ketiga tingkatan kalimat yang menghasilkan al- arudl, al- jumlah al-
manfiyah, al- taqdiim wa al- ta’khir, al- majaz, dan al- ijaz. Itu
sangat penting untuk
mengetahui keterikatan gaya bahasa yang digunakan dengan makna yang dimaksud dalam kitab
dalil an- nisa.
Kata Kunci: Nadzamat, Syi’ir, Stilstika, Balaghah.
Ketersediaan
SA2100038SKR BSA 2100038Perpustakaan FAH (Skripsi BSA)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

SKR BSA 2100038

Penerbit

Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta.,

Deskripsi Fisik

99 hlm.

Bahasa

Arab

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

SKR BSA

Informasi Detil
Tipe Isi

text

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Share :


Link Repository

Pustaka Digital Internasional

Berikut link E-Jurnal, E-Book , dan E-Lib Internasional. Silahkan klik tab disamping, klik logo nya untuk menuju website Pustaka Digital Internasional

Punya kritik , saran , pesan harapan ?