PERPUSTAKAAN Prof. Dr. Nurcholish Madjid

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Penerapan Metode Semantis Pada Syarah Hadits Kitab Misbȃh Al-Ẕalâm Karya K.H. Muhammad Muhajirin Amsar Ad-Dary

No image available for this title
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode penerjemahan semantis dan penerapan strategi penerjemahan yang digunakan dalam menerjemahkan Kitab Misbȃh al-Ẕalâm Karya K.H. Muhammad Muhajirin Amsar Ad-Dary. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian ini dilakukan dengan mencari kata, frasa dan kalimat pada kitab Misbȃh al-Ẕalâm (Bsu) yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, kemudian data dikumpulkan dan dianalisis berdasarkan penerapan metode dan strategi penerjemahan semantis.
Hasil penelitian ini adalah bahwa metode penerjemahan semantic terhadap kitab Misbȃh al-Ẕalâm Karya K.H. Muhammad Muhajirin Amsar Ad-Dary merupakan metode yang efektif dalam menerjemahkan kitab syarah hadits, yang memudahkan penerjemah untuk menghasilkan terjemahan yang berterima dalam bahasa sasaran meskipun masih berpedoman kepada bahasa
sumber.
Dalam proses menerjemahkan, strategi yang paling banyak digunakan peneliti adalah strategi penerjemahan preservasi, terjemahan resmi, deskriptif, ziyadȃh, hadzf, tabdȋl karena strategi
tersebut paling efektif untuk menerjemahkan kitab syarah hadits.
Ketersediaan
ST21092SKR STT 21092Perpustakaan FAH (Skripsi Tarjamah)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

SKR STT 21092

Penerbit

Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta.,

Deskripsi Fisik

xxi. 133 hlm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

SKR STT

Informasi Detil
Tipe Isi

text

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas

Share :


Link Repository

Pustaka Digital Internasional

Berikut link E-Jurnal, E-Book , dan E-Lib Internasional. Silahkan klik tab disamping, klik logo nya untuk menuju website Pustaka Digital Internasional

Punya kritik , saran , pesan harapan ?