Ali sadikin: Gubenur jakarta yang melampaui zaman tahun 2023
Jajang Jamaludin - Personal Name

SEJARAH Jakarta tak bisa dilepaskan dari sosok Ali Sadikin. Ditunjuk langsung sebagai Gubernur DKI Jakarta (menjabat 1966–1977) oleh Presiden Sukarno, Bang Ali—begitu dia biasa disapa—dinilai mampu mengatasi berbagai problem yang melanda ibu kota. Selama 11 tahun menjabat gubernur, Bang Ali tidak hanya meletakkan fondasi perkembangan Jakarta, tetapi juga menunjukkan bagaimana seharusnya kota yang bermartabat sekaligus hijau dibangun. Bagi Bang Ali, Jakarta harus menjadi ibu kota yang mencerminkan kebanggaan nasional, sesuai cita-cita Bung Karno. Untuk itu, dia berupaya mewujudkan Jakarta yang manusiawi, berbudaya, nyaman, dan tertib. Dia membangun berbagai fasilitas publik dan memperbaiki kampung kumuh, berupaya mengatasi banjir dengan menyiapkan kawasan hijau yang mengelilingi ibu kota, membangun tempat berkumpul bagi para seniman, dan ikut mendirikan Lembaga Bantuan Hukum Jakarta. Namun, kepemimpinan Bang Ali bukan tanpa kontroversi. Dia, misalnya, melegalkan perjudian dan memungut pajaknya untuk mengubah wajah kota yang suram menjadi metropolis. Bang Ali tidak peduli meski dicaci-maki dan dijuluki “gubernur maksiat”. Setelah tidak menjabat gubernur, dia bergabung dengan kelompok Petisi 50 dan tak ragu menunjukkan sikap politik yang berseberangan dengan Presiden Soeharto.
Ketersediaan
B25154 | 920.71 JAJ a c1 | Perpustakaan FAH (900) | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
920.71 JAJ a
Penerbit
KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) : Jakarta., 2023
Deskripsi Fisik
xiii, 111 hlm, 23 cm x 15,9 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978 623 134 116 7
Klasifikasi
920.71
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
unmediated
Tipe Pembawa
volume
Edisi
Cet.1
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Jajang Jamaludin
Tidak tersedia versi lain