Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik romantik dalam Puisi fī
ʿainaiki ʿunwānī yang menjadikan teori ‘ilm bayān sebagai basis untuk menganalisis gaya
bahasa yang digunakan oleh pengarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif
kualitatif dengan menggunakan teori ‘ilm bayān. Sumber data dalam penelitian ini adalah puisi
fī ʿainaiki ʿunwānī karya Faruq Juwaidah. Untuk memperoleh data penelitian dalam penelitian
ini, peneliti menggunakan teknik baca dan teknik catat. Kemudian, data penelitian dianalisis
berdasasrkan kajian ‘ilm bayān. Data yang diinterpretasi berdasarkan gaya bahasa tasbīh,
majāz dan kināyah serta makna yang muncul dari penggunaan gaya bahasa. Hasil analisis data
dalam penelitian ini ditemukan bahwa kesemua gaya bahasa tersebut terdapat di dalam puisi fī
ʿainaiki ʿunwānī. Dan karakteristik puisi romantik yang sangat menonjol dalam puisi tersebut
adalah melankolis, kerinduan akan masa lalu, suaka alam sebagai teman baik, cenderung
mengangkat tema percintaan, individualistis, cenderung pada istilah-istilah agama, dan
mengedepankan imajinasi dari pada akal. Paling tidak, dari penggunaan tiga gaya bahasa
tersebut, pengarang puisi hendak menghadirkan puisi monolog sang aku (pengarang) dengan
si dia (pujaan hatinya). Dalam hubungan tersebut, si dia dirundung dengan sak-wasangka dan
kekhwatiran yang berlebihan aka nada orang ketiga di dalam hubungan mereka berdua. Namun
akhirnya, si dia pun harus mengakui bahwa sang aku adalah lelaki setia yang mencintai si dia.

TA24001

MBSA 24001

Perpustakaan FAH (Tesis BSA)

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

• Fulltext

Share :