Skripsi ini membahas tentang makna-makna qosidah “Gharnathah” karya Nizar Qabbani, Seorang Penyair Arab modern berkebangsaan Syria. Dalam qosidah ini terdapat banyak tanda-tanda bahasa yang perlu dikaji sehingga dapat diketahui makna indah yang tersembunyi pada bait-bait di dalam qosidah tersebut. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kajian semiologi Michael Riffaterre yaitu teori pengkajian yang membahas seputar tanda-tanda bahasa dalam sebuah karya sastra.
Dengan demikian, Penelitian ini dikaji dengan 3 teori kajian semiologi Michael Riffaterre dengan tahapan sebagai berikut. Dalam tahap pertama melalui pembacaan Heuristic Reading untuk mendapatkan pemahaman dan susunan penerjemahan suatu kata dalam teks puisi dalam bentuk kalimat dan bahasa sehari hari secara sempurna untuk setelah itu menggunakan Hermeneutic Reading agar menemukan makna asli yang terkandung di dalam puisi tersebut, pada tahap terakhir menampilkan hasil sebuah kajian Ungkapan Tidak Langsung di dalam puisi tersebut sebagai pengetahuan akan keindahan setiap kata dalam puisi Nizar Qabbani tersebut.
Setelah dikaji, qosidah ini mengungkapkan tentang sejarah kejayaan bangsa Arab di Granada (Andalusia) yang digambarkan melalui keindahan peninggalan bangunan dan pernak-perniknya yang merupakan warisan dari leluhurnya hingga saat ini.

SA1900080

SKR BSA 1900080

Perpustakaan FAH (Skripsi BSA)

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

• Full Text

Share :