Sejarah Perkembangan Pondok Pesantren Daar El Qolam Desa Pasir Gintung Kabupaten Tangerang (1968-2017)
Elis Khairunnisa - Personal Name
Abd. Wahid Hasyim - Personal Name
Pondok Pesantren Daar El Qolam merupakan pondok pesantren yang
menggunakan sistem modern, yang didirikan pada 20 Januari 1968 oleh KH.
Ahmad Rifa‟i Arif atas perintah Ayahnya, KH. Qashad Mansur yang
menginginkan adanya lembaga pendidikan tingkt menngah, sehingga masyarakat
di Desa Pasir Gintung dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih
tinggi. Pada awal berdirinya pondok pesantren ini hanya memiliki 22 orang santri
dan menggunakan bekas dapur tua sebagai tempat belajar dan mengajar. Seiring
berjalannya waktu, pondok pesantren ini berkembang pesat mengikuti
perkembangan zaman, berbagai perubahan terjadi mengikuti pola perkembangan
zaman seperti dibukanya sekolah formal dalam pesantren. Oleh karenanya,
penelitian ini berjudul Sejarah Perkembangan Pondok Pesantren Daar El Qolam
Desa Pasir Gintung Kabupaten Tangerang tahun 1968-2017. Dan dalam
melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian sejarah yang
bertujuan untuk merekonstruksi masa lampau secara sistematis dan objektif guna
memperoleh kesimpulan yang akurat, penelitian ini dilakukan melalui tahapan,
heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber, interpretasi (penafsiran), dan
historiografi (penulisan sejarah). Temuan dalam penelitian ini adalah bahwasanya
Pondok Pesantren Daar El Qolam berkembang mengikuti arus kemodernan dalam
dunia pendidikan yang berbasis pondok pesantren. Dewasa ini, Pondok Pesantren
Daar El Qolam telah mendirikan empat institusi pendidikan yaitu Daar El Qolam
1, Daar El Qolam 2, Daar El Qolam 3 dan Daar El Qolam 4, yang masing-masing
memiliki kekhasan dan karakteristik yang berbeda-beda.
menggunakan sistem modern, yang didirikan pada 20 Januari 1968 oleh KH.
Ahmad Rifa‟i Arif atas perintah Ayahnya, KH. Qashad Mansur yang
menginginkan adanya lembaga pendidikan tingkt menngah, sehingga masyarakat
di Desa Pasir Gintung dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih
tinggi. Pada awal berdirinya pondok pesantren ini hanya memiliki 22 orang santri
dan menggunakan bekas dapur tua sebagai tempat belajar dan mengajar. Seiring
berjalannya waktu, pondok pesantren ini berkembang pesat mengikuti
perkembangan zaman, berbagai perubahan terjadi mengikuti pola perkembangan
zaman seperti dibukanya sekolah formal dalam pesantren. Oleh karenanya,
penelitian ini berjudul Sejarah Perkembangan Pondok Pesantren Daar El Qolam
Desa Pasir Gintung Kabupaten Tangerang tahun 1968-2017. Dan dalam
melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian sejarah yang
bertujuan untuk merekonstruksi masa lampau secara sistematis dan objektif guna
memperoleh kesimpulan yang akurat, penelitian ini dilakukan melalui tahapan,
heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber, interpretasi (penafsiran), dan
historiografi (penulisan sejarah). Temuan dalam penelitian ini adalah bahwasanya
Pondok Pesantren Daar El Qolam berkembang mengikuti arus kemodernan dalam
dunia pendidikan yang berbasis pondok pesantren. Dewasa ini, Pondok Pesantren
Daar El Qolam telah mendirikan empat institusi pendidikan yaitu Daar El Qolam
1, Daar El Qolam 2, Daar El Qolam 3 dan Daar El Qolam 4, yang masing-masing
memiliki kekhasan dan karakteristik yang berbeda-beda.
Ketersediaan
SS19019 | SKR SPI 19019 | Perpustakaan FAH (Skrispsi SPI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR SPI 19019
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2019
Deskripsi Fisik
iv,57 hlm.ilus; 25 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR SPI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Sejarah Perkembangan Pesantren
Lembaga Pendidikan Islam,
Daar El Qolam
KH. Ahmad Rifa’i Arif
KH. Ahmad Syahiduddin
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Elis Khairunnisa
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas