Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis cerpen "Atfāl al-Ghābah" karya Muhammad
Atiyah Al-Ibrasyi dengan pendekatan strukturalisme menurut teori Robert Stanton. Cerpen ini
dianalisis dari segi unsur-unsur intrinsik yang membentuknya, yaitu tokoh, alur, dan latar.
Dalam cerita ini, terdapat tiga tokoh utama yang berperan penting, yaitu dua pangeran dan
seorang putri. Selain itu, ada juga tokoh pendukung yang terdiri dari seorang raja dan seorang
bibi. Cerpen ini dibangun melalui alur yang terbagi menjadi tiga tahapan: awal, pertengahan,
dan akhir. Latar tempat dalam cerita ini meliputi berbagai lokasi seperti istana, hutan, rumah
anak-anak raja, gunung, dan kebun ajaib, yang semuanya memberikan kontribusi signifikan
dalam perkembangan cerita. Tema utama dari cerpen ini adalah keberanian dan perjuangan,
yang terlihat dari usaha keras yang dilakukan oleh anak-anak raja untuk menghadapi dan

mengatasi berbagai rintangan yang menghadang mereka. Cerita ini juga sarat dengan pesan-
pesan moral yang kuat, seperti keadilan yang ditunjukkan melalui hukuman bagi setiap tindakan

kejahatan, pentingnya kesabaran dalam menghadapi tantangan hidup, dan nilai-nilai moral yang
dijunjung tinggi dalam kehidupan bermasyarakat. Melalui penerapan pendekatan
strukturalisme ini, diharapkan penelitian ini tidak hanya memberikan pemahaman yang lebih
mendalam mengenai struktur dan unsur-unsur pembangun cerpen tersebut, tetapi juga
membuka jalan bagi penelitian-penelitian selanjutnya yang dapat menggunakan pendekatan
teori yang berbeda. Penelitian ini juga berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan karya
sastra dengan para pembacanya, memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan studi
sastra, khususnya dalam konteks sastra Arab.

SA24008

SKR BSA 24008

Perpustakaan FAH (Skripsi BSA)

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

• Fulltext

Share :