PERPUSTAKAAN Prof. Dr. Nurcholish Madjid

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Penghancuran buku dari masa ke masa edisi baru tahun 2017

Image of Penghancuran buku dari masa ke masa edisi baru tahun 2017
Pakar perbukuan dan perpustakaan asal venezuela, fernando baez, tengah berada di irak saat pasukan amerika serikat menggempur bagdad pada mei 2003. Ia saksikan secara langsung bagaimana peradaban dihancurkan lewat pembakaran buku dan perusakan museum - museum.

“Membacanya membikin merinding.” – Umberto Eco

“Baez menjadi pemandu yang fasih dalam menyusuri sebuah encyclopedic tour penghancuran memori manusia yang begitu mencekam.” – TEMPO

Pakar perbukuan dan perpustakaan asal Venezuela, Fernando Báez, tengah berada di Irak saat pasukan Amerika Serikat menggempur Bagdad pada Mei 2003. Ia saksikan secara langsung bagaimana peradaban dihancurkan lewat pembakaran buku dan perusakan museum-museum.

Terhantui oleh pertanyaan “Mengapa manusia menghancurkan buku?”, ia pun menyusun kajian ini. Merentang dari awal peradaban tulis hingga kasus-kasus kontemporer, inilah kajian sejarah global pertama tentang bibliosida (penghancuran buku) dari masa ke masa.

Bertentangan dengan pendapat umum, Báez menemu­kan bahwa buku-buku dihancurkan bukan oleh ketidaktahuan awam atau kurangnya pendidikan, melainkan justru oleh kaum terdidik dengan motif ideologis masing-masing
Ketersediaan
B25451142.7 FER p c1Perpustakaan FAH (100)Tersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

142.7 FER p

Penerbit

CV marjin kiri : Tangerang Selatan.,

Deskripsi Fisik

xi, 410 hlm, 20,3 x 14 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978 979 1260 68 8

Klasifikasi

142.7

Informasi Detil
Tipe Isi

text

Tipe Media

unmediated

Tipe Pembawa

volume

Edisi

Ed. 2

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain

Share :


Link Repository

Pustaka Digital Internasional

Berikut link E-Jurnal, E-Book , dan E-Lib Internasional. Silahkan klik tab disamping, klik logo nya untuk menuju website Pustaka Digital Internasional

Punya kritik , saran , pesan harapan ?