Peran Gerakan Kifaya dalam Perubahan Sistem Politik Mesir Masa Husni Mubarak (2003-2008)
karlinda rahma syahida - Personal Name
Usep Abdul Matin - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji usaha gerakan sosial dalam mereformasi
sistem politik Mesir pada masa pemerintahan Husni Mubarak (lahir, 1928). Beliau
memerintah sebagai presiden Republik Arab Mesir selama 30 tahun (1981-2011).
Gerakan yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah gerakan Kifaya/gerakan
“Cukup” anti Mubarak yang pertama (Kifaya “Enough” movement). Yakni,
sebuah gerakan yang memperkenalkan metode baru dari tindakan kolektif dalam
sebuah gerakan sosial di Mesir. Secara khusus penulis akan mengkaji gerakan
Kifaya dari mulai berdirinya pada tahun 2003 sampai kemundurannya pada tahun
2008. Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian
sejarah pada umumnya yakni, heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi
disertai pendekatan sosiologis dan politik. Temuan dalam penelitian ini adalah
bahwa gerakan Kifaya merupakan gerakan massa, bukan gerakan politik formal.
Karena itu, tujuannya bukanlah mencapai kekuasaan, melainkan sebuah gerakan
koalisi nasional yang bertujuan untuk mengakhiri kekuasaan presiden Mubarak,
serta untuk mencegah upaya pewarisan kekuasaan dari Mubarak kepada putranya.
Anggota gerakan Kifaya mencakup semua lapisan masyarakat Mesir dari berbagai
macam ideologi, profesi, dan agama. Lebih dari itu, gerakan Kifaya menggunakan
media sosial sebagai alat dalam pergerakannya dan tanpa menggunakan kekerasan
fisik.
sistem politik Mesir pada masa pemerintahan Husni Mubarak (lahir, 1928). Beliau
memerintah sebagai presiden Republik Arab Mesir selama 30 tahun (1981-2011).
Gerakan yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah gerakan Kifaya/gerakan
“Cukup” anti Mubarak yang pertama (Kifaya “Enough” movement). Yakni,
sebuah gerakan yang memperkenalkan metode baru dari tindakan kolektif dalam
sebuah gerakan sosial di Mesir. Secara khusus penulis akan mengkaji gerakan
Kifaya dari mulai berdirinya pada tahun 2003 sampai kemundurannya pada tahun
2008. Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian
sejarah pada umumnya yakni, heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi
disertai pendekatan sosiologis dan politik. Temuan dalam penelitian ini adalah
bahwa gerakan Kifaya merupakan gerakan massa, bukan gerakan politik formal.
Karena itu, tujuannya bukanlah mencapai kekuasaan, melainkan sebuah gerakan
koalisi nasional yang bertujuan untuk mengakhiri kekuasaan presiden Mubarak,
serta untuk mencegah upaya pewarisan kekuasaan dari Mubarak kepada putranya.
Anggota gerakan Kifaya mencakup semua lapisan masyarakat Mesir dari berbagai
macam ideologi, profesi, dan agama. Lebih dari itu, gerakan Kifaya menggunakan
media sosial sebagai alat dalam pergerakannya dan tanpa menggunakan kekerasan
fisik.
Ketersediaan
SS17030 | SKR SPI 2017 030 | Perpustakaan FAH (Skripsi SPI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR SPI 2017 030
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2017
Deskripsi Fisik
vi, 87 hlm,; ilus,; 25 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR SPI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Sejarah
India
world wide web
internet
Asia Selatan
Reformasi politik
republik arab mesir
husni mubarak
gerakan kifaya
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
karlinda rahma syahida
Tidak tersedia versi lain