Al - Tamasuk Al - Nashshy fi Al - Qisshah Al - Qashirsh "Tharaf min Khabar Al - Ailah" Li Ibrahim Ashlan
Tamira Sevila Anjani - Personal Name
Irfan Abu Bakar - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kohesi yang ada dalam cerpen “Tharaf min
Khabar al-‘Ailah” dalam antologi cerpen “Hikayat min Fadhl Allah Utsman” karya Ibrahim
Ashlan. Cerpen ini diterbitkan pada tahun 2005. Dalam cerpen ini pemeran utama bertindak
sebagai narator yang menggunakan kata ganti “Aku” (narator). Narator memiliki seorang adik
bungsu yang menderita sakit parah yang mengharuskannya menjalani operasi amputasi. Sebagai
kakak tertua, narator merasa harus menandatangani pernyataan menerima amputasi adik
bungsunya. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Menurut Halliday,
kohesi terbagi dua yakni kohesi gramatikal dan kohesi leksikal. Kohesi gramatikal meliputi
referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi. Sedangkan kohesi leksikal meliputi repetisi dan
kolokasi. Kemudian hasil penelitian menunjukkan bahwa cerpen ini menggunakan kedua kohesi,
yakni kohesi gramatikal dan kohesi leksikal. Namun penulis cerpen ini cenderung menggunakan
kohesi gramatikal daripada kohesi leksikal. Hal ini terjadi karena kohesi gramatikal bersifat
inheren di dalam kalimat, maka kohesi gramatikal terlihat lebih nyata dan mudah diidentifikasi.
Berbeda dengan kohesi leksikal yang bersifat terbuka dan sulit diidentifikasi karena berkaitan
erat dengan pemilihan kata, bukan piranti gramatikal.X
Khabar al-‘Ailah” dalam antologi cerpen “Hikayat min Fadhl Allah Utsman” karya Ibrahim
Ashlan. Cerpen ini diterbitkan pada tahun 2005. Dalam cerpen ini pemeran utama bertindak
sebagai narator yang menggunakan kata ganti “Aku” (narator). Narator memiliki seorang adik
bungsu yang menderita sakit parah yang mengharuskannya menjalani operasi amputasi. Sebagai
kakak tertua, narator merasa harus menandatangani pernyataan menerima amputasi adik
bungsunya. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Menurut Halliday,
kohesi terbagi dua yakni kohesi gramatikal dan kohesi leksikal. Kohesi gramatikal meliputi
referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi. Sedangkan kohesi leksikal meliputi repetisi dan
kolokasi. Kemudian hasil penelitian menunjukkan bahwa cerpen ini menggunakan kedua kohesi,
yakni kohesi gramatikal dan kohesi leksikal. Namun penulis cerpen ini cenderung menggunakan
kohesi gramatikal daripada kohesi leksikal. Hal ini terjadi karena kohesi gramatikal bersifat
inheren di dalam kalimat, maka kohesi gramatikal terlihat lebih nyata dan mudah diidentifikasi.
Berbeda dengan kohesi leksikal yang bersifat terbuka dan sulit diidentifikasi karena berkaitan
erat dengan pemilihan kata, bukan piranti gramatikal.X
Ketersediaan
SA23006 | SKR BSA | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR BSA 23006
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2023
Deskripsi Fisik
XXIII, 118 hlm.; 25 cm.
Bahasa
Arab
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR BSA
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Tamira Sevila Anjani
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas