Keterlibatan Wanita Sebagai Pejuang Pada Masa Revolusi Fisik Di Kota Blitar (1947-1949)
Alizatul Ilma Mawaddah - Personal Name
Zakiya Darojat - Personal Name
Peristiwa sejarah masa revolusi kemerdekaan Indonesia sudah banyak
ditulis dalam buku-buku sejarah dan dipublikasikan, tetapi kenyataannya
dalam buku-buku sejarah itu masih ada bagian yang belum terjelaskan dengan
baik. Salah satunya adalah bagian tentang aktivitas wanita dan keterlibatannya
pada masa revolusi kemerdekaan Indonesia. Penelitian ini membahas tentang
keterlibatan wanita sebagai pejuang pada masa revolusi fisik di Blitar tahun
1947-1949. Metode yang digunakan adalah metode historis dengan
pendekatan sosiologi dan meminjam teori emansipasi untuk menguraikan
keterlibatan wanita dalam memperjuangkan kemerdekaan bersama dengan
laki-laki. Hasil penelitian ini yaitu keterlibatan wanita di Blitar sangat besar,
baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagian wanita bergabung
dalam organisasi atau badan-badan perjuangan seperti Tentara Keamanan
Rakyat (TKR), Laskar Hizbullah, Tentara Genie Pelajar (TGP) dan ada pula
yang berkontribusi secara pribadi. Mereka bergerak di berbagai bidang, seperti
Pelatihan Penanggulangan Gawat Darurat (PPGD), Pertolongan Pertama pada
Kecelakaan (PPPK), dapur umum, kurir, informan atau mata-mata, bahkan
bertugas merakit dan memasang senjata.
ditulis dalam buku-buku sejarah dan dipublikasikan, tetapi kenyataannya
dalam buku-buku sejarah itu masih ada bagian yang belum terjelaskan dengan
baik. Salah satunya adalah bagian tentang aktivitas wanita dan keterlibatannya
pada masa revolusi kemerdekaan Indonesia. Penelitian ini membahas tentang
keterlibatan wanita sebagai pejuang pada masa revolusi fisik di Blitar tahun
1947-1949. Metode yang digunakan adalah metode historis dengan
pendekatan sosiologi dan meminjam teori emansipasi untuk menguraikan
keterlibatan wanita dalam memperjuangkan kemerdekaan bersama dengan
laki-laki. Hasil penelitian ini yaitu keterlibatan wanita di Blitar sangat besar,
baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagian wanita bergabung
dalam organisasi atau badan-badan perjuangan seperti Tentara Keamanan
Rakyat (TKR), Laskar Hizbullah, Tentara Genie Pelajar (TGP) dan ada pula
yang berkontribusi secara pribadi. Mereka bergerak di berbagai bidang, seperti
Pelatihan Penanggulangan Gawat Darurat (PPGD), Pertolongan Pertama pada
Kecelakaan (PPPK), dapur umum, kurir, informan atau mata-mata, bahkan
bertugas merakit dan memasang senjata.
Ketersediaan
SS23015 | SKR SPI 23015 | Perpustakaan FAH (Skripsi SPI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR SPI 23015
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2023
Deskripsi Fisik
x, 61 hk#lm, 25 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR SPI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Alizatul Ilma Mawaddah
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas