Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bentuk-bentuk aktualisasi diri remaja yang terjadi pada
tokoh utama “Olla” dalam novel Lan Asira Wahdi karya Amal Ahmad Tha’amah. Penelitian
ini menempuh dua tahapan, pertama yaitu menganalisis unsur-unsur intrinsik, seperti: tokoh,
latar, alur, dan tema. Tahapan kedua, dengan menggunakan pendekatan psikologi humanistik
Abraham Maslow, untuk menganalisis bagaimana bentuk-bentuk aktualisasi diri remaja pada
tokoh utama. Data yang dihasilkan berupa data deskriptif analitis. Kemudian ada dua jenis
metode pengumpulan data yaitu metode membaca dan metode mencatat.
Lan Asira Wahdi adalah novel pertama karya Amal Ahmad Tha’amah yang ditulis pada tahun
2010 di Damaskus, Suriah. Tokoh utama “Olla” memiliki gejala depresi berat akibat pembullyan yang terjadi di sekolah. Ia ingin bebas dari gejala depresinya dengan cara
mengaktualisasikan dirinya untuk mendapatkan ketenangan jiwa.
Hasil penelitian ini menunjukkan, pertama, berdasarkan analisis lima kebutuhan manusia,
Abraham Maslow, tokoh Olla berhasil memenuhi semua kebutuhannya untuk
mengaktualisasikan dirinya. Kebutuhan rasa aman, cinta dan harga diri lebih dominan. Hal ini
disebabkan adanya peran tokoh Ibu yang selalu setia untuk membantu Tokoh Olla dalam proses
pemenuhan kebutuhan aktualisasi dirinya. Kedua, ditemukan 11 ciri perilaku aktualiasi diri
yang terjadi pada tokoh Olla, yaitu: (1) mampu mengamati realitas secara mendalam, (2)
menerima diri sendiri dan orang lain, (3) spontanitas, kejujuran dan keterbukaan, (4) fokus
pada tujuan dan masalah-masalah di luar diri mereka, (5) mandiri dan mempunyai pendirian,
(6) mengapresiasi usaha yang dilakukan, (7) Pengalaman-pengalaman mistik atau puncak, (8)
Memiliki minat sosial, (9) hubungan antar pribadi dan orang lain, (10) Fokus pada tujuan dan
cita-cita, (11) kreativitas.

SA23004

SKR BSA 23004

Perpustakaan FAH (Skripsi BSA)

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

• Full Text

Share :