Riwayah cinta sejati antara May Ziyadah dan Gibran Khalil Gibran adalah kisah dua sastrawan yang menggambarkan perjalanan cinta melalui korespondensi dalam jarak yang sangat jauh, May Ziyadah berada di Mesir dan Gibran Khalil Gibran di Amerika. Dengan adanya penelitian ini maka, peneliti mencoba merumuskan masalah: Bagaimana sisi romantisme dalam surat May Ziyadah kepada Gibran Khalil Gibran? dan bagaimana pentingnya permasalahan cinta yang membuktikan sisi romantisme dalam surat tersebut? Adapun tujuan dari permasalahan ini adalah mengetahui adanya gambaran sisi romantisme dalam “Riwayah Cinta Sejati Antara May Ziyadah dan Gibran Khalil Gibran”. Untuk menjawab pertanyaan ini, penulis mengumpulkan data melalui metode aliran romantisme yang sering dikaitkan dengan sifat sentimentil, dan berdasarkan pada buku panduan teori kritik sastra arab oleh Sukron Kamil.
Setelah penelitian ini muncul kesimpulan dari pembahasan sebagai berikut: Korespodensi ini menemukan gambaran saling mengagumi, saling memahami dan saling meluapkan perasaan yang terjadi antara May Ziyadah dan Gibran Khalil Gibran, tidak banyak orang mengetahui bahwa May Ziyadah sangat berpengaruh dalam karya sastra Gibran Khalil Gibran diliat dari puisi-puisi yang ditulis Gibran Khalil Gibran, May Ziyadah menggunakan ungkapan-ungkapan yang dramatis dan penuh emosi. Kisah asmara yang bergejolak antara dua pujangga yang tidak pernah bertemu sampai akhir hayatnya menjadi kisah asmara terkenal pada abad duapuluh sampai masa sekarang. Dan aliran romantisme adalah sebuah aliran yang menekankan kepada ungkapan perasaan sebagai dasar perwujudan pemikiran dan membuat pembaca tersentuh emosinya.

SA1500090

SKR BSA 1500090

Perpustakaan FAH (Skripsi BSA)

Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Share :