Perilaku pencarian informasi dalam menentukan program studi di Perguruan tinggi pada kalangan santri
NOER HASLINDA - Personal Name
AIfida - Personal Name
Memperoleh informasi terkait perguruan tinggi merupakan hal penting dalam tahap penentuan program studi yang dialami oleh santri tingkat akhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat perilaku pencarian informasi santri SMA Kelas XII Pesantren terpadu Darul qur’an mulia dalam menentukan program studi di Perguruan tinggi berdasarkan model information Search Process (ISP) Kuhlthau yaitu innitation, selection, exploration, formulation, collection, dan presentation. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, dengan teknik purposive sampling Slovin pada 204 santri Kelas XII dengan sampel 67 santri. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari setiap tahapan model kuhlthau, sebagian besar santri mengalami perasaan, pikiran dan aksi yang sesuai dengan model Kuhlthau, yaitu: Initiation memperoleh skor sebesar 3,27 (Sangat baik), selection
memperoleh skor sebesar 3,12 (Baik), Exploration memperoleh skor sebesar 2,92 (Baik), formulation memperoleh skor sebesar 3,12 (Baik), Collection memperoleh skor sebesar 3,06 (Baik) dan Presentation memperoleh skor sebesar 3,22 (Baik).
santri mengalami semua tahapan yang ada pada model kuhlthau terutama pada tahapan Innitiation, baik secara perasaan, pikiran, dan tindakan yang dilakukan. Pada tahapan exploration, santri cenderung tidak merasakan perasaan untuk
menghentikan pencarian dan ketidak konsistenan informasi seperti yang ada dalam model kuhlthau. Secara umum, tingkat perilaku pencarian informasi santri dalam menentukan program studi di Perguruan tinggi secara keseluruhan sudah di tingkat
baik dengan memperoleh skor 3,11 pada skala interval 2,52 – 3,27 (Baik). Penelitian ini dapat diperluas lagi dengan melakukan penelitian lanjutan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi santri dalam menentukan program studi di Perguruan tinggi, dengan mempertimbangkan latar belakang pendidikan keagamaan dan pengetahuan umum yang diperoleh dalam pesantren.
memperoleh skor sebesar 3,12 (Baik), Exploration memperoleh skor sebesar 2,92 (Baik), formulation memperoleh skor sebesar 3,12 (Baik), Collection memperoleh skor sebesar 3,06 (Baik) dan Presentation memperoleh skor sebesar 3,22 (Baik).
santri mengalami semua tahapan yang ada pada model kuhlthau terutama pada tahapan Innitiation, baik secara perasaan, pikiran, dan tindakan yang dilakukan. Pada tahapan exploration, santri cenderung tidak merasakan perasaan untuk
menghentikan pencarian dan ketidak konsistenan informasi seperti yang ada dalam model kuhlthau. Secara umum, tingkat perilaku pencarian informasi santri dalam menentukan program studi di Perguruan tinggi secara keseluruhan sudah di tingkat
baik dengan memperoleh skor 3,11 pada skala interval 2,52 – 3,27 (Baik). Penelitian ini dapat diperluas lagi dengan melakukan penelitian lanjutan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi santri dalam menentukan program studi di Perguruan tinggi, dengan mempertimbangkan latar belakang pendidikan keagamaan dan pengetahuan umum yang diperoleh dalam pesantren.
Ketersediaan
SP21040 | SKR IPI 21040 | Perpustakaan FAH (Skripsi IPI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR IPI 21040
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2021
Deskripsi Fisik
xiv, 109 hlm, ilus; 25 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR IPI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Noer haslinda
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas