Perilaku Pencarian Informasi Generasi Z Dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Lowongan Pekerjaan
Alya Nurfitri - Personal Name
Nurul Hayati - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan perilaku pencarian informasi generasi Z dalam memenuhi kebutuhan informasi lowongan kerja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh generasi Z yang bertempat tinggal di wilayah Kelurahan Lenteng Agung dengan total sebanyak 11.294 orang, kemudian menggunakan rumus Slovin untuk menentukan jumlah sampel dan diperoleh sebanyak 100 sampel. Teknik sampel yang digunakan dengan menggunakan teknik purposive sampling, dimana menetapkan responden untuk dijadikan sampel berdasarkan pada kriteria-kriteria tertentu. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner dan studi pustaka. Penelitian ini menggunakan teori pencarian informasi Berrypicking yang dicetuskan oleh Marcia J. Bates dengan model perilaku pencarian informasi dari David Ellis yang terdiri dari starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring, extracting, verifying, dan ending. Melalui penelitian ini juga diharapkan agar generasi Z memiliki gambaran tentang bagaimana melakukan pencarian informasi lowongan pekerjaan, dengan melihat perolehan skor rata-rata tertinggi pada tahapan verifying dan skor rata-rata terendah pada tahapan monitoring. Hal ini dapat dijadikan bahan evaluasi generasi Z yang sedang mencari informasi lowongan pekerjaan. Pada tahapan starting, diperoleh skor rata-rata 3,47 yang bermakna sangat tinggi. Tahapan chaining memperoleh skor rata-rata 3,61 yang bermakna sangat tinggi. Perolehan skor rata-rata 3,62 pada tahapan browsing yang bermakna sangat tinggi. Tahapan differentiating memperoleh skor rata-rata 3,48 yang bermakna sangat tinggi. Tahapan monitoring memperoleh skor rata-rata 3,07 yang bermakna tinggi. Perolehan skor rata-rata 3,56 pada tahapan extracting yang bermakna sangat tinggi. Tahapan verifying memperoleh skor rata-rata 3,72 yang
bermakna sangat tinggi. Dan tahapan akhir atau ending memperoleh skor rata-rata 3,71 yang bermakna sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, diketahui bahwa skor rata-rata akhir sebesar 3,53 yang bermakna sangat tinggi, maka dapat dikatakan bahwa generasi Z di wilayah Kelurahan Lenteng Agung sudah sesuai atau sudah menjalankan tiap tahapan dari model David Ellis
bermakna sangat tinggi. Dan tahapan akhir atau ending memperoleh skor rata-rata 3,71 yang bermakna sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, diketahui bahwa skor rata-rata akhir sebesar 3,53 yang bermakna sangat tinggi, maka dapat dikatakan bahwa generasi Z di wilayah Kelurahan Lenteng Agung sudah sesuai atau sudah menjalankan tiap tahapan dari model David Ellis
Ketersediaan
IPI21022 | SKR PI | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR PI
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2021
Deskripsi Fisik
iii, 120 hlm, 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR PI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Alya Nurfitri
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas