Keterlibatan Publik Dalam Pelestarian Monumen Perjuangan Masyarakat Cibinong Bogor 1985-2020
Dewita Alifah Firyal - Personal Name
Amirul Hadi - Personal Name
Monumen perjuangan masyarakat Cibinong merupakan
sebuah tugu peringatan yang mengenang tragedi perlawanan
masyarakat Cibinong terhadap tentara Netherlands Indies Civiles
Administration (NICA) yang terjadi pada awal kemerdekaan
Indonesia. Dalam perjalanannya terdapat perubahan sosial yang
berkaitan dengan pelestarian monumen Cibinong dari periode
awal, periode setelah pembangunan dan periode pemugaran.
Penulisan skripsi menggunakan metode historis dengan
pendekatan sosiologis dan politik, yang diperkuat dengan teori
sejarah publik dalam direct public engagement oleh Nabatchi &
Amsler. Penelitian ini membahas tentang keterlibatan publik
dalam melestarikan Monumen Perjuangan Masyarakat di
Cibinong. Berisi penjelasan faktor yang memicu munculnya
keterlibatan masyarakat, bentuk dukungan pemerintah dan kendala
yang dihadapi dalam keterlibatan masyarakat tersebut. Sumber
data penelitian menggunakan dokumen pribadi, foto, rekaman
video wawancara dan observasi lapangan.
Penelitian ini menemukan bahwa terdapat beberapa faktor
yang mempengaruhi munculnya keterlibatan masyarakat dalam
pelestarian Monumen Cibinong. Faktor pertama adalah kesadaran
sejarah, yang masih didominasi oleh pihak keluarga pejuang dari
Perang Bivak Cibinong. Faktor Kedua adalah peran penting media
dalam mempublikasikan berita kondisi Monumen untuk citra
daerah Cibinong sebagai Ibukota Kabupaten Bogor. Berdasarkan
penelitian ini juga didapati bahwa Masyarakat mengetahui sejarah
Monumen berdasarkan tulisan pada batu Monumen. Selain itu,peran pemerintah dalam proses pelaksanaan pelestarian monumen
masih pasif dan kurang berinisiatif.
sebuah tugu peringatan yang mengenang tragedi perlawanan
masyarakat Cibinong terhadap tentara Netherlands Indies Civiles
Administration (NICA) yang terjadi pada awal kemerdekaan
Indonesia. Dalam perjalanannya terdapat perubahan sosial yang
berkaitan dengan pelestarian monumen Cibinong dari periode
awal, periode setelah pembangunan dan periode pemugaran.
Penulisan skripsi menggunakan metode historis dengan
pendekatan sosiologis dan politik, yang diperkuat dengan teori
sejarah publik dalam direct public engagement oleh Nabatchi &
Amsler. Penelitian ini membahas tentang keterlibatan publik
dalam melestarikan Monumen Perjuangan Masyarakat di
Cibinong. Berisi penjelasan faktor yang memicu munculnya
keterlibatan masyarakat, bentuk dukungan pemerintah dan kendala
yang dihadapi dalam keterlibatan masyarakat tersebut. Sumber
data penelitian menggunakan dokumen pribadi, foto, rekaman
video wawancara dan observasi lapangan.
Penelitian ini menemukan bahwa terdapat beberapa faktor
yang mempengaruhi munculnya keterlibatan masyarakat dalam
pelestarian Monumen Cibinong. Faktor pertama adalah kesadaran
sejarah, yang masih didominasi oleh pihak keluarga pejuang dari
Perang Bivak Cibinong. Faktor Kedua adalah peran penting media
dalam mempublikasikan berita kondisi Monumen untuk citra
daerah Cibinong sebagai Ibukota Kabupaten Bogor. Berdasarkan
penelitian ini juga didapati bahwa Masyarakat mengetahui sejarah
Monumen berdasarkan tulisan pada batu Monumen. Selain itu,peran pemerintah dalam proses pelaksanaan pelestarian monumen
masih pasif dan kurang berinisiatif.
Ketersediaan
SP22001 | SKR IPI 22001 | Perpustakaan FAH (Skripsi IPI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR IPI 22001
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakata., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR IPI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Dewita Alifah Firyal
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas