Deiksis Dalam Cerpen Wa Kānat Al-Dunyā Terjemahan Anif Sirsaeba
Naya Naseha - Personal Name
Rizki Handayani - Personal Name
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis dan bentuk terjemahan deiksis dalam cerpen Wa Kаnat Al-dunyа . Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan data berupa tuturan dalam cerpen Wa Kаnat Al-dunyа karya Taufiq El-hakim dan cerpen terjemahan Dan Duniapun Ada karya Anif Sirsaeba. Data diklasifikasi berdasarkan masalah penelitian yaitu jenis dan bentuk terjemahan deiksis persona, deiksis ruang dan deiksis waktu. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penelitian ini menunjukkan bahwa deiksis persona yang digunakan terbagi menjadi tiga bagian yaitu persona pertama, persona kedua, dan persona ketiga. Kata yang bersifat deiksis persona pertama meliputi kata أنا (aku), أ (di awal verba), ى, نى, ىَ (ku, di awal verba dan nomina), ت (akhir verba), نحن (kita) dan نا (kita, di akhir verba dan nomina). Persona kedua meliputi kata أن ت (kamu, femina), أنتَ (kamu, maskula), /
تَ كَ (kamu, maskula di awal dan akhir verba), / ت ك (kamu, femina di akhir verba), تَ+ين (kamu, femina di verba). Persona ketiga meliputi kata هو (dia , maskula), هي (dia, femina), ه / ه (dia, maskula di akhir verba dan nomina), ها/ تْ
(dia, femina di akhir verba atau nomina), يَ (dia, maskula di awal verba), تَ (dia, femina di awal verba), هما (dia berdua). Deiksis ruang berupa kata هذا (ini, maskula), هذه (ini, femina), هذان (ini, dual). Bentuk deiksis waktu yang digunakan meliputi adverb, fi’il mudhari’ jenis menunjukkan kejadian yang sedang berlangsung, yang akan datang dan fi’il madhi (lampau). Peneliti menemukan tiga bentuk terjemahan pada deiksis persona, ruang dan waktu yaitu deiksis yang diterjemahkan referen, elipsis dan subtitusi.
تَ كَ (kamu, maskula di awal dan akhir verba), / ت ك (kamu, femina di akhir verba), تَ+ين (kamu, femina di verba). Persona ketiga meliputi kata هو (dia , maskula), هي (dia, femina), ه / ه (dia, maskula di akhir verba dan nomina), ها/ تْ
(dia, femina di akhir verba atau nomina), يَ (dia, maskula di awal verba), تَ (dia, femina di awal verba), هما (dia berdua). Deiksis ruang berupa kata هذا (ini, maskula), هذه (ini, femina), هذان (ini, dual). Bentuk deiksis waktu yang digunakan meliputi adverb, fi’il mudhari’ jenis menunjukkan kejadian yang sedang berlangsung, yang akan datang dan fi’il madhi (lampau). Peneliti menemukan tiga bentuk terjemahan pada deiksis persona, ruang dan waktu yaitu deiksis yang diterjemahkan referen, elipsis dan subtitusi.
Ketersediaan
ST1802 | SKR STT 2018 02 | Perpustakaan FAH (Skripsi Tarjamah) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR STT 17035
Penerbit
Fakulas Adab UIN Syarif Hidayatullah Jakarta : Jakarta., 2017
Deskripsi Fisik
vii, hal 94
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR STT
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Naya Naseha
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas