Sejarah Perkembangan Kaligrafi Arab Pada Masa Pra-Islam Sampai Kodifikasi Al-Qur’an (250-940 M)
Alan zuhri - Personal Name
M. Muslih Idris - Personal Name
Skripsi ini berjudul Sejarah Perkembangan Kaligrafi Arab pada masa praIslam sampai Kodifikasi Al-Qur’an 250-940 M, berusaha dan mencoba untuk
mendalami dan mengkaji tentang seni Islam yaitu kaligrafi Arab yang sudah
berkembang sejak awal datangnya Islam atau lebih spesifiknya lagi semenjak adanya
kitab suci al-Qur’an dan memiliki relasi dengan perkembangan kaligrafi Arab.
Temuan berupa beberapa inskripsi kuno semakin menguatkan bahwa kaligrafi Arab
juga sudah dikenal sebelum adanya Islam. Kaligrafi Arab yang berkembang dari
tulisan Mesir Kuno (Hierogliph) jauh sebelum datangnya Islam. Pada masa pra-Islam
tradisi tulis-menulis merupakan hal yang langka yang dilakukan oleh bangsa Arab
kuno, dominannya tradisi hafalan membuat tradisi tulisan tidak berkembang di
kawasan Arabia.
Pada awal Islam-pun tradisi hafalan masih sangat dominan dikalangan kaum
Muslim, hingga terjadi beberapa tragedi yang merugi umat Islam akibat peperangan
melawan kaum Quraish dan musuh Islam. Kemudian disepakatilah penulisan dan
penyalinan yang dihafalkan oleh para sahabat ke dalam tulisan pada masa Abu Bakar
as-Siddiq, kemudian hal ini dilanjutkan oleh Utsman bin Affan guna menyeragamkan
bacaan al-Qur’an kaum Muslim dan dikenal dengan Mushaf Utsmani. Selanjutnya
perkembangan kaligrafi Arab pada masa kekuasaan Umayyah dan Abbasiyah
menggeser dominasi kaligrafi jenis kufi yang kaku, dan mempopulerkan jenis cursif
yaitu jenis tulisan dengan gaya miring, yang dipelopori oleh tokoh kenamaan
kaligrafi Arab ialah Ibnu Muqlah yang telah merumuskan kaidah-kaidah penulisan
kaligrafi Arab.
mendalami dan mengkaji tentang seni Islam yaitu kaligrafi Arab yang sudah
berkembang sejak awal datangnya Islam atau lebih spesifiknya lagi semenjak adanya
kitab suci al-Qur’an dan memiliki relasi dengan perkembangan kaligrafi Arab.
Temuan berupa beberapa inskripsi kuno semakin menguatkan bahwa kaligrafi Arab
juga sudah dikenal sebelum adanya Islam. Kaligrafi Arab yang berkembang dari
tulisan Mesir Kuno (Hierogliph) jauh sebelum datangnya Islam. Pada masa pra-Islam
tradisi tulis-menulis merupakan hal yang langka yang dilakukan oleh bangsa Arab
kuno, dominannya tradisi hafalan membuat tradisi tulisan tidak berkembang di
kawasan Arabia.
Pada awal Islam-pun tradisi hafalan masih sangat dominan dikalangan kaum
Muslim, hingga terjadi beberapa tragedi yang merugi umat Islam akibat peperangan
melawan kaum Quraish dan musuh Islam. Kemudian disepakatilah penulisan dan
penyalinan yang dihafalkan oleh para sahabat ke dalam tulisan pada masa Abu Bakar
as-Siddiq, kemudian hal ini dilanjutkan oleh Utsman bin Affan guna menyeragamkan
bacaan al-Qur’an kaum Muslim dan dikenal dengan Mushaf Utsmani. Selanjutnya
perkembangan kaligrafi Arab pada masa kekuasaan Umayyah dan Abbasiyah
menggeser dominasi kaligrafi jenis kufi yang kaku, dan mempopulerkan jenis cursif
yaitu jenis tulisan dengan gaya miring, yang dipelopori oleh tokoh kenamaan
kaligrafi Arab ialah Ibnu Muqlah yang telah merumuskan kaidah-kaidah penulisan
kaligrafi Arab.
Ketersediaan
SPI17013 | SKR SPI | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR SPI
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2017
Deskripsi Fisik
vi, 86 hlm . ilus
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR SPI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Alan zuhri
Tidak tersedia versi lain