PERPUSTAKAAN Prof. Dr. Nurcholish Madjid

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Sastra Dan Budaya Lokal (Konstruksi Identitas Masyarakat Banten Dalam Seni Pertunjukan Debus)

No image available for this title
Debus merupakan permainan yang mengandalkan
kekebalan tubuh dari benda tajam dan panas api. Praktek magic
dalam permainan debus merupakan campuran eklektik dari agama
Islam, khususnya dari tradisi tarekat, dan dari tradisi yang telah
berkembang di masyarakat pra-Islam di Banten. Berdasarkan
tinjauan agamis, filosofis, historis, dan sosiologis maka penelitian
terhadap debus sebagai indentitas masyarakat Banten ini perlu
untuk dilakukan.
Penelitian ini berlokasi di kabupaten Pandeglang Provinsi
Banten. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk dapat
mengambarkan dan memetakan konstruksi identitas masyarakat
Banten yang hadir dalam debus melalui teks sasrta berbahasa Arab,
dan secara khusus penelitian ini bertujuan untuk dapat melestarikan
budaya debus. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan
menggunakan metode deskriptif.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.
Lokasi penelitian ini bertempat di Kabupaten Pandeglang Provinsi
Banten. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah pelaku
debus dan data sekundernya adalah tokoh masyarakat dan agama
setempat. Penelitian ini diasumsikan pada teori cultural Identity
Stuart Hall, karena debus diasumsikan telah menjadi identitas
iii

masyarakat Banten berdasarkan asal-usul kemunculannya hingga
pelestariannya sampai dengan sekarang.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kesenian debus
merupakan hasil dari akulturasi budaya dan agama melalui aliran
tasawuf yaitu tarekat Rifa’iyah pada masyarakat Banten yang telah
menjadi identitas sosial masyarakat Banten dari klasik hingga
modern. Naskah sastra berbahasa Arab diketahui memberikan
pengaruh yang sangat signifikan kepada pemain debus agar dapat
memainkan atraksi debus yang berbahaya. Elite Banten
memandang bahwa debus merupakan budaya leluhur yang harus
dijaga dan dilestarikan dan tidak boleh sampai hilang namun belum
tercantun menjadi sebuah program pada peraturan daerah, maka
masyarakat Banten melestarikannya dengan cara mengembangkan
debus menjadi bagian dari silat dalam sebuah perguruan yang
diturunkan kepada anak dan cucu. Saat ini debus sampai pada
tahap pelestarian karna masyarakat Banten khawatir akan hilanya
debus yang telah menjadi identitas sosial pada masyarakat Banten,
maka tantangan pada masa yang akan datang adalah bertahan di
masa perkembangan zaman dengan melestarikan debus sebagai
sebuah seni budaya yang dilestarikan dalam sebuah pertunjukan
Ketersediaan
TA19005TS BSA 19005Perpustakaan FAH (Tesis BSA)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

TS BSA 19005

Penerbit

Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta.,

Deskripsi Fisik

XVii. 227 hlm.,ilus.,25 x 18 cm

Bahasa

Arab

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

TS BSA

Informasi Detil
Tipe Isi

text

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas

Share :


Link Repository

Pustaka Digital Internasional

Berikut link E-Jurnal, E-Book , dan E-Lib Internasional. Silahkan klik tab disamping, klik logo nya untuk menuju website Pustaka Digital Internasional

Punya kritik , saran , pesan harapan ?